Hello para pembaca! Siapa yang tak mengenal makanan khas Arab? Berbicara mengenai kuliner, negara-negara di Timur Tengah memiliki ciri khas tersendiri dalam pengolahan bahan makanan dan rempah-rempahnya. Dibalik keharuman aromanya, makanan khas Arab memiliki cita rasa yang kuat dan gurih. Yuk, kita simak beberapa makanan khas Arab yang wajib dicoba!
1. Shawarma
Makanan khas Arab yang satu ini sudah sangat terkenal di Indonesia. Shawarma adalah jenis roti isi daging sapi yang ditambahkan dengan berbagai bahan seperti sayuran, saus, hingga keju. Daging sapi yang digunakan diolah dengan bumbu khas Arab yang membuat rasanya semakin nikmat.
Jika ingin mencoba membuat shawarma di rumah, berikut resepnya:
Bahan:
- 1 kg daging sapi fillet tanpa lemak
- 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
- 5 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sdm bubuk paprika
- 1 sdm bubuk komijn
- 1 sdm bubuk jintan
- 1 sdt kayu manis bubuk
- 1/2 sdt bubuk kunyit
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt cayenne pepper
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- Minyak zaitun secukupnya
- Roti pita secukupnya
- Sayuran segar seperti kol, tomat, dan timun
- Saus sambal atau mayonnaise
Cara membuat:
- Campurkan semua bumbu yang sudah dicincang halus dengan air jeruk nipis. Aduk rata.
- Potong daging sapi fillet menjadi potongan kecil dan tipiskan menggunakan martil daging.
- Letakkan potongan daging sapi ke dalam bumbu dan aduk hingga rata.
- Diamkan daging sapi selama beberapa jam dalam kulkas.
- Panaskan minyak zaitun di atas wajan, kemudian tumis daging sapi hingga matang dan berubah warna.
- Siapkan roti pita dan letakkan potongan daging sapi yang sudah matang di atasnya.
- Tambahkan sayuran segar seperti kol, tomat, dan timun.
- Tambahkan saus sambal atau mayonnaise sesuai selera.
- Lipat roti pita dan jadikan shawarma siap disajikan.
2. Mandi
Mandi adalah salah satu makanan khas Arab yang mirip dengan nasi kebuli. Bedanya, mandi lebih banyak menggunakan bahan daging sapi dan biasanya disajikan dalam satu porsi dengan nasi yang diletakkan di atas daging sapi yang sudah matang.
Berikut resep mandi yang bisa kamu coba:
Bahan:
- 1 kg daging sapi
- 500 gr beras basmati
- 5 siung bawang putih, cincang halus
- 3 buah bawang merah, cincang halus
- 2 buah tomat, dipotong-potong
- 1 buah cabe merah besar, diiris serong
- 1 buah cabe hijau besar, diiris serong
- 1 sdm bubuk kunyit
- 1 sdm bubuk jintan
- 1 sdt bubuk paprika
- 1 sdt bubuk merica
- 1 sdt kayu manis bubuk
- 1 sdt garam
- Minyak zaitun secukupnya
- Air secukupnya
Cara membuat:
- Rebus daging sapi hingga empuk, kemudian diamkan hingga dingin.
- Cuci bersih beras basmati, kemudian rendam dalam air selama 30 menit.
- Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
- Tambahkan cabe merah dan cabe hijau, tumis hingga layu.
- Tambahkan tomat, kunyit, jintan, paprika, merica, kayu manis, dan garam. Aduk rata.
- Tambahkan daging sapi yang sudah direbus dan aduk hingga bumbu meresap.
- Siapkan panci presto, masukkan beras basmati dan air secukupnya hingga air setinggi permukaan beras.
- Tambahkan daging sapi yang sudah dimasak ke dalam panci presto.
- Masak hingga panci presto bersuara selama 30-40 menit.
- Tunggu hingga panci presto dingin lalu buka.
- Aduk nasi dengan daging sapi hingga rata.
- Sajikan mandi dengan taburan bawang goreng di atasnya.
3. Kebab
Siapa yang tak kenal dengan kebab? Makanan khas Arab yang satu ini sangat terkenal di Indonesia. Kebab terbuat dari daging sapi atau ayam yang dipanggang di atas panggangan. Kebab biasanya disajikan dengan roti, sayuran, dan saus mayo atau sambal.
Berikut adalah resep kebab yang bisa kamu coba di rumah:
Bahan:
- 500 gr daging sapi giling
- 1 buah bawang bombay, cincang halus
- 3 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sdt bubuk jintan
- 1 sdt bubuk ketumbar
- 1 sdt bubuk paprika
- 1/2 sdt bubuk kayu manis
- 1/2 sdt bubuk kunyit
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt cayenne pepper
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- Minyak zaitun secukupnya
- Sayuran segar seperti kol, tomat, dan timun
- Saus sambal atau mayonnaise
Cara membuat:
- Campurkan semua bahan kecuali minyak zaitun, sayuran, dan saus sambal/mayonnaise. Aduk rata.
- Diamkan adonan selama 30 menit dalam kulkas.
- Bentuk adonan menjadi bulat-bulat pipih dengan ukuran yang sama.
- Panaskan panggangan atau teflon, kemudian masak adonan hingga matang.
- Siapkan roti dan letakkan adonan kebab di atasnya.
- Tambahkan sayuran segar seperti kol, tomat, dan timun.
- Tambahkan saus sambal atau mayonnaise sesuai selera.
- Lipat roti dan jadikan kebab siap disajikan.
4. Hummus
Hummus adalah makanan khas Arab yang terbuat dari kacang-kacangan, seperti kacang kuda atau kacang arab. Selain itu, hummus juga dicampur dengan bahan-bahan seperti lemon, tahini, bawang putih, dan minyak zaitun. Hummus biasanya disajikan sebagai makanan pembuka atau dip.
Berikut resep hummus yang bisa kamu coba di rumah:
Bahan:
- 200 gr kacang arab
- 3 siung bawang putih, cincang halus
- 2 sdm tahini
- 1/2 sdt garam
- 1 buah lemon, ambil airnya
- Minyak zaitun secukupnya
Cara membuat:
- Rebus kacang arab hingga empuk.
- Haluskan kacang arab bersama bawang putih, tahini, garam, dan air lemon menggunakan blender.
- Tambahkan air secukupnya hingga adonan hummus tercampur rata.
- Sajikan hummus dengan taburan minyak zaitun di atasnya.
5. Falafel
Falafel adalah makanan khas Arab yang terbuat dari kacang-kacangan dan rempah-rempah. Falafel biasanya digoreng hingga matang dan disajikan dengan roti atau saus.
Berikut resep falafel yang bisa kamu coba di rumah:
Bahan:
- 400 gr kacang arab kering
- 3 siung bawang putih, cincang halus
- 1 buah bawang bombay, cincang halus
- 1 sdt jintan bubuk
- 1 sdt ketumbar bubuk
- 1/2 sdt baking powder
- 1/2 sdt baking soda
- 1/2 sdt garam
- Minyak zaitun secukupnya
Cara membuat:
- Rebus kacang arab hingga empuk, kemudian tiriskan.
- Haluskan kacang arab bersama bawang putih, bawang bombay, jintan, ketumbar, baking powder, baking soda, dan garam menggunakan blender.
- Bentuk adonan menjadi bola-bola kecil.
- Goreng bola-bola falafel hingga matang.
- Sajikan falafel dengan roti atau saus.
Kesimpulan
Itulah beberapa makanan khas Arab yang dapat kamu coba di rumah. Meskipun cita rasanya kuat dan gurih, makanan khas Arab tetap memiliki keunikan tersendiri yang sulit dilupakan. Selamat mencoba, dan sampai jumpa kembali di artikel menarik tentang kuliner lainnya!
